Kelompok Mahasiswa UB Raih Juara Umum dalam Lomba Essay Competition di Universitas Mataram

Kontingen mahasiswa Universitas Brawijaya (UB) mendapatkan juara umum dalam lomba tingkat nasional bernama Essay Competition di Universitas Mataram, Sabtu-Minggu (24-25/9/2022). Penghargaan itu depersembahkan oleh dua tim Fakultas Peternakan (Fapet) dan satu tim Fakultas Kedokteran (FK).

Dimana kelompok dari Fapet menyumbang Gold Medal dan Bronze Medal bidang peternakan, sedangkan tim FK memperoleh Bronze Medal bidang kesehatan. Lalu dalam bidang lomba antar bidang tim Fapet mendapat Silver Medal.

Personel tim Fapet 1 terdiri dari Detry Al Bukhary (ketua) dengan anggota Carles Turawan dan Gita Aprini. Bersama Prof. Osfar Sjofjan selaku dosen pembimbing, mereka mengusung karya berjudul “Konsep Kandang Steril Berbasis Smart Controller sebagai Upaya Pencegahan Penularan PMK pada Sapi Perah.”

Menurut Detry, membeludaknya kasus PMK di Indonesia membuat kerugian yang cukup besar, apalagi virus PMK bersifat epizotik yang dapat menular lewat feses, air liur, urine hingga udara. Sehingga perlu terobosan kandang steril berbasis smart controller untuk mengurangi aktivitas petugas di dalam kandang. Lantai kandang dirancang berongga agar feses dan urin sapi tidak menumpuk di lantai. Didukung dengang smart automatic cage cleaner untuk penyemprot otomatis yang membersihkan feses dan urin sapi.

“Kandang ini juga dilengkapi shower disinfektan dimna setiap petugas memasuki kandang makan akan menyeprot otomatis jadi di dalam kandang akan tetap dalam kondisi steril. Sehingga dapat meminimalisir resiko penularan PMK.” jelas Detry

Sementara tim 2 Fapet mengangkat judul “Implementasi Konsep Ambali Bali Berbasih Sistem Agroforestri Terhadap Hutan Kemasyarakatan Lokal Suku Komering.” Dimbimbing oleh Dr. Agus Susilo, tim beranggotak Carles Turawan (ketua),  Detry Al Bukhary, dan Andhani Kurnia Rahman.

Essay Competition diselenggarakan oleh komunitas Ruang Inovasi Sains dan Karya Ilmiah (RISKI) bekerjasama dengan Badan Riset dan Inovasi Daerah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Lomba menulis esai ilmiah tingkat nasional ini diharapkan mampu menjadi salah satu bagian pendukung perkembangan kualitas dan kuantitas sumber daya manusia di Indonesia. (dta)