Fapet Journal

Portal the most complete Animal Science Journals produced by Lecturers in the Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

Tracer Study

The results of the tracer study to improve the quality of the internal and external fapet UB. We absolutely guarantee the confidentiality of the information provided.

Download Form

Collection of Faculty of Animal Husbandry Forms.

Penerbit

Penerbit Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Admin SIMITA

Information System for Specialization and Final Project.

Complaint

Complaints that are submitted will be conveyed to related work units through the leadership of Universitas Brawijaya. All complaints will be managed by PIDK (Information, Documentation and Complaints Center).

Repository

A collection of journal manuscripts for undergraduate students of Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

PKKMABA

Information Portal for Introduction to Campus Life.

Fapet UB Slides

PowerPoint templatesto boost your presentations

Kuesioner Tracer Study Bagi Stakeholders

Survey ini digunakan sebagai bahan evaluasi kinerja lulusan serta wujud nyata untuk meningkatkan mutu lulusan.

Laporan Tracer Study

Tracer Study laporan dari tahun 2016, 2017 dan 2018

Informasi Seminar Hasil

Informasi Seminar Hasil terbaru mahasiswa program Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Tingkatkan Keberhasilan Kebuntingan Sapi Mahasiswa dan Dosen UB Terjun ke Peternakan Desa Pandesari Kabupaten Malang

Tingkatkan Keberhasilan Kebuntingan Sapi Mahasiswa dan Dosen UB Terjun ke Peternakan Desa Pandesari Kabupaten Malang

Jumat, 15 Juli 2022
Oleh : Humas FapetUB

Upaya meningkatkan produktivitas dan mutu genetik ternak salah satunya melalui inseminasi buatan (IB). Yakni teknik memasukkan sperma (semen) yang telah diproses ke dalam saluran alat kelamin ternak betina dengan menggunakan alat khusus yang disebut insemination gun.

Keuntungan metode IB antara lain mengatur jarak kelahiran ternak, mencegah terjadinya kawin sedarah, sperma dapat disimpan dalam jangka waktu lama dan bisa dipakai meski pejantan telah mati.

Topik IB ini diterapkan oleh dosen Universitas Brawijaya (UB) pada  kelompok ternak Koperasi Susu SAE Pujon, Desa Pandesari – Kabupaten Malang melalui kegiatan Doktor Mengabdi. Pada kegiatan tersebut mereka juga melibatkan lima mahasiswa Fakultas Peternakan (Fapet) yang mengikuti program Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T).

Tim terdiri dari Dr. Ir. Hermanto, MP (Fapet) sebagai ketua, beranggotakan Dr. Nanang Febrianto, S.Pt. MP (Fapet),  Aulia Puspita Anugra Yekti, S.Pt. MP. M.Sc (Fapet),  Dr. Ir. Ary Mustofa Ahmad, MP (Fakultas Teknologi Pertanian), dan Onni Meirezaldi, S.sos. MM (Fakultas Ilmu Administrasi).

Guna meningkatkan peluang keberhasilan kebuntingan, Hermanto dkk akan melakukan penerapan teknologi IB double dosis. Yaitu  dalam satu kali proses IB, menggunakan dua straw dengan jumlah spermatozoa yang lebih banyak. Agar hasilnya optimal  semen yang digunakan berasal dari pejantan unggul dan melalui proses uji kualitas.

Namun dikarenakan saat ini ternak sapi sedang dilanda penyakit kuku dan mulut (PMK), maka tim memfokuskan untuk menciptakan desa tangguh PMK. Dengan jalan penerapan biosecurity kandang dilengkapi pendistribusian alat penyemprot disinfektan dan alat biosecurity lainnya serta evaluasi vaksinasi (data kondisi ternak setelah divaksin, mortalitas, dan kesembuhan).

Lalu mereka memberikan penyuluhan tentang tanda-tanda estrus atau birahi pada ternak, agar tepat waktu saat melakukan IB sehingga meningkatkan potensi kebuntingan. Serta pendistribusian semen kepada kelompok ternak koperasi Susu SAE Pujon. (dta)

 

 

 

Posted in Berita, SDG08