Fapet Launching Kerjasama dengan 16 Mitra Perusahaan Industri Peternakan Ternama pada Puncak Dies Natalis ke-62 Tahun

Rangkaian acara Dies Natalis Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) ke 62 tahun masih berlanjut. Diantaranya jalan sehat, pameran produk peternakan, job fair, pentas seni, sarasehan dan pengembangan kolaborasi alumni penyusunan program studi baru, serta launching kerjasama bersama 16 mitra perusahaan industri peternakan ternama. Puncak acara dilakukan, Sabtu (18/11/2023) dihadiri Rektor, para Wakil Rektor, Ketua SAU, pimpinan di lingkungan UB, mitra kerjasama, dan civitas akademika Fapet.

Dalam sambutannya, Prof. Halim selaku Dekan menyatakan bahwa melalui kerjasama menjadi langkah besar untuk membawa industri peternakan dan pendidikan peternakan ke tingkat yang lebih tinggi.

“Kami yakin bahwa kolaborasi ini akan memberikan manfaat besar tidak hanya bagi fakultas dan perusahaan, tetapi juga bagi mahasiswa dan masyarakat.” ungkapnya

Adapun perusahaan yang terlibat dalam kerjasama antara lain PT. Charoen Pokphand Indonesia (budidaya ayam petelur/layer), PT Japfa Comfeed (Ciomas Region Malang) (budidaya ayam pedaging/broiler), PT Koloni Walet Indonesia (budidaya burung walet), PT. Kurnia Alam Sentosa Abadi (feedlot), PT. Waste Cycle Indonesia (unit bisnis magot), KAFAPET (Keluarga Alumni Fakultas Peternakan) (Protein H-UB cafe), PT Perumda Tugu Aneka Usaha Kota Malang (Penyediaan Produk Karkas), PT Kembang Joyo Sriwijaya (Penyediaan Produk Hasil Budidaya Lebah Madu), PT Cita Indonesia (produksi dan pemasaran produk), Badan Nasional Sertifikasi Profesi Indonesia (Lembaga Sertifikasi Profesi), Yayasan Pesantren Digital Indonesia (start-up kewirausahaan), AGILE Technica (Software and Consulting Company), PT Telkomsel Ekosistem Digital (Pengembangan Tri Dharma dan Bisnis berbasis Intelligence Livestock Farming), PT. Charoen Pokphand Indonesia (pengembangan bisnis berbasis AI dalam dunia peternakan.

Sementara itu sarasehan inspiratif dan forum pengembangan kolaborasi alumni dilakukan sebagai langkah awal menuju penyusunan Program Studi Peternakan. Acara yang berlangsung di Ruang Auditorium lt.8 itu melibatkan partisipasi aktif dari para alumni, Guru Besar, dosen, serta praktisi industri peternakan. Keterlibatan para pemangku kepentingan dalam merumuskan program studi ini agar Fapet UB dapat menghasilkan luaran yang sesuai dengan perkembangan terkini di bidang peternakan.

Disisi lain momentum Dies Natalis kali ini mempersembahkan bangunan Candi Wringin Lawang yang disusun dari telur sebanyak 6 ton dengan tinggi 5,5 meter. Nama Candi yang terinspirasi dari nama pintu gerbang Majapahit di Trowulan Jawa Timur ini menjadi simbol bersatunya pemerintah, perguruan tinggi, peternak, dan perusahaan dalam membangun peternakan. Guna memajukan peternakan Indonesia sekaligus memberantas busung lapar (stunting) pada anak. Usai acara, candi telur dibongkar dan disumbangkan ke beberapa panti asuhan, panti difabel, dan pondok pesantren di wilayah Jawa Timur.

Dengan demikian, Dies Natalis Fakultas Peternakan tahun ini bukan hanya menjadi perayaan, tetapi juga awal dari capaian-capaian baru yang akan membawa dampak positif jangka panjang pada pengembangan ilmu peternakan dan industri peternakan secara keseluruhan. (AEO)