Metode pembelajaran kelas kolaboratif antara dosen pengampu mata kuliah dan praktisi kembali dilakukan di Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB). Mata kuliah yang diimplementasikan adalah Sistem Industri Peternakan bagi mahasiswa angkatan 2020 atau semester lima. Pelaksanaan kelas kolaboratif pada MK ini akan dilakukan selama satu semester, sehingga akan ada tujuh pertemuan.
Bertempat di ruang Auditorium lantai 8, pertemuan ketiga ini membahas sistem industri peternakan lebah, Jumat (7/10/2022). Mengundang komisaris PT. Kembang Joyo Sriwijaya, Dr. Dewi Masyithoh, S.Pt.,M.Pt., sebagai narasumber.
Dewi menceritakan pengalaman pertama beternak lebah di tahun 1998. Lalu berkat kegigihannya untuk menggali ilmu agar dapat menghasilkan produk madu yang baik dia dan suami melanjutkan studi hingga jenjang doktor di Fapet UB. Akhirnya PT. Kembang Joyo Sriwijaya didirikan pada tahun 2004 dan berkembang pesat hingga saat ini.
“Saya berpesan kepada adik-adik, nanti kalian setelah lulus kan menyandang gelar Sarjana Peternakan. Meski telah menjadi sarjana jangan malu dan gengsi untuk beternak, bekal ilmu yang kita dapat selama berkuliah diterapkan. Jika merasa kurang ilmu jangan sungkan bertanya pada sang ahli, membaca literatur, apabila ada kesempatan lanjut studi.” ujar Dewi
Sementara itu Dr. Eko Widodo selaku dosen pengampu MK Sistem Industri Peternakan dalam sambutannya mengatakan metode pembelajaran kelas kolaboratif ini merupakan salah satu implementasi program kompetisi kampus merdeka (PKKM). Tujuannya memberikan mahasiswa wawasan tentang aspek dan mekanisasi teknologi pendukung pada perusahaan. Maka akan menghasilkan lulusan yang siap menghadapi industrialisasi maupun entrepreneurship. (dta)