Fapet Journal

Portal the most complete Animal Science Journals produced by Lecturers in the Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

Tracer Study

The results of the tracer study to improve the quality of the internal and external fapet UB. We absolutely guarantee the confidentiality of the information provided.

Download Form

Collection of Faculty of Animal Husbandry Forms.

Penerbit

Penerbit Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Admin SIMITA

Information System for Specialization and Final Project.

Complaint

Complaints that are submitted will be conveyed to related work units through the leadership of Universitas Brawijaya. All complaints will be managed by PIDK (Information, Documentation and Complaints Center).

Repository

A collection of journal manuscripts for undergraduate students of Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

PKKMABA

Information Portal for Introduction to Campus Life.

Fapet UB Slides

PowerPoint templatesto boost your presentations

Kuesioner Tracer Study Bagi Stakeholders

Survey ini digunakan sebagai bahan evaluasi kinerja lulusan serta wujud nyata untuk meningkatkan mutu lulusan.

Laporan Tracer Study

Tracer Study laporan dari tahun 2016, 2017 dan 2018

Informasi Seminar Hasil

Informasi Seminar Hasil terbaru mahasiswa program Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Dosen Fapet Berpartisipasi pada UB RiTech Expo & Meeting

Kamis, 22 Oktober 2015
Oleh : Admin Fapet

limbah
Dosen Fakultas Peternakan turut andil berpartisipasi pada UB RiTech Expo & Meeting yang diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM). Kegiatan yang digelar selama dua hari pada (21/10-22/10-2015) ini berlangsung di gedung Sport Center UB. Fakultas Peternakan menawarkan produk-produk peternakan yang disajikan di 4 booth berbeda, diantaranya software feed, Inseminasi untuk Kambing, Probiss Probiotik dan Neofit, serta Pengelolaan Limbah Ternak.
Produk  software feed yaitu PuFF “Poultry Feed Formulation” merupakan sebuah aplikasi penyusunan pakan ternak dengan komposisi dan harga yang terjangkau.  Memanfaatkan bahan yang tersedia di lapang serta tetap mempertimbangkan kebutuhan zat makanan standar unggas. PuFF merupakan hasil karya Dr.M.Halim Natsir,S.Pt.MP dan Dr.Ir. Osfar Sjofjan,M.Sc dosen Nutrisi Makanan Ternak yang juga menggandeng Adharul Muttaqin, S.T.,M.T dosen teknik elektro. Stand ini banyak dikunjungi oleh komunitas peternak lokal yang ingin tahu lebih dalam tentang penyusunan formulasi pakan unggas.
Tak jauh dari booth software feed, Fapet menawarkan sebuah alat bantu proses Inseminasi Buatan (IB) untuk kambing yang disebut spiculum modified. Dengan alat ini semen (sperma) dapat dimasukan kedalam servik, ujung servik masuk ke ujung spikulum, hasil uji lapang menyatakan keberhasilan bunting 90%. Spiculum modified ini diproduksi melalui program Ipteks Bagi Inovasi & Kreativitas Kampus (IbIKK) oleh lab. Reproduksi Ternak Fapet yang diketuai oleh Prof.Dr.Ir.Trinil Susilawati,MS. Selain spiculum di stand ini juga menawarkan buku-buku tentang reproduksi peternakan hasil karya dosen Produksi Ternak Fapet.
Probiss Probiotik dan Neofit produksi Dr.Ir. Osfar Sjofjan,M.Sc juga ditawarkan pada expo ini. Probiss merupakan probiotik ternak berbentuk tepung dan bisa digunakan untuk semua jenis ternak baik unggas maupun ruminansia. Sedangkan Neofit adalah super organik berbasis tanaman herbal, suplemen bioaktif pengganti antibiotik antioksidan untuk ayam pedaging bebas residu. Pengunjung stand ini mayoritas berasal dari kelompok peternak lokal yang penasaran dengan kandungan serta penggunaan probiotik pada ternak.
Sementara itu di booth terakhir Fakultas Peternakan menawarkan sebuah alat pengolahan limbah ternak ciptaan Prof.Dr.Ir.Moch Junus,MS yang bekerjasama dengan teknik mesin.  Alat biogas ini  menghasilkan 99% gas metan murni. Ampas sisa pengolahan biogas tersebut juga bisa dimanfaatkan menjadi media tanam untuk jamur, decomposer tanah, pelet untuk kelinci serta media cacing. Pemerintah Kabupaten Sidoarjo mengapresiasi baik alat ini, beliau mencanangkan untuk memesan pelet kelinci sebanyak 1 ton setiap minggunya. (dta)
 
 

Posted in Berita