Dosen FAPET UB Menjadi Pembicara yang diselenggarakan oleh DITJEN PKH

Dalam upaya meningkatkan pemahaman terkait isu-isu terkini di dunia peternakan, Dosen Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya menjadi narasumber utama dalam acara peluncuran Podcast series yang diselenggarakan oleh Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan pada Kamis, 14 Desember 2023. Acara ini diresmikan oleh Drh. Makmun, MSc., Sekretaris Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan.

Dalam acara ini, Danung Nur Adli, S.Pt., M.Pt.M.Sc, memberikan paparan dan simulasi mengenai penggunaan bibliometrik dan meta-analisis sebagai dasar untuk pengambilan kebijakan di bidang peternakan. Ia menekankan pentingnya pemanfaatan data besar yang telah tersedia di Indonesia, terutama dalam menghadapi era revolusi industri 4.0.

Pemaparan Danung menerima sambutan antusias dari berbagai kalangan, termasuk perwakilan dari Direktorat Perbibitan dan Produksi Ternak, BPTU HPT Padang Mengatas, BPMSP Bekasi, Universitas Lampung, BPTU HPT Sembawa, Balai Veteriner Lampung, DKPP Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau, Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatra Barat, Nganjuk, Universitas Bengkulu, BBIB Singosari, BBVet Maros, Balai Besar Pengujian Mutu dan Sertifikasi Obat Hewan (BBPMSOH), Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Lembata, BSIP Ruminansia Besar, BSIP PKH, BPTUHPT Siborongborong, BSIP Riau, Balai Veteriner Subang, BBVF Pusvetma, Balai Besar Veteriner Denpasar, DKPP Jawa Barat, Loka Veteriner Jayapura, Universitas Jambi, BBPTU HPT Baturrade, BBPSI Veteriner, POLBANGTAN Yogjakarta-Magelang, DKPP Kabupaten Madiun, Disbunnak Sulteng, Balai Veterinet Bukittinggi, Loka Pengujian Standar Instrumen Ruminansia Besar, dan Dinas Pertanian Provinsi Gorontalo.

Dengan jumlah peserta yang cukup besar, terlihat bahwa minat dan partisipasi dalam pembahasan topik ini sangat tinggi. Pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh berbagai pihak memberikan gambaran bahwa isu-isu dalam dunia peternakan menjadi fokus utama diskusi.

Danung menyampaikan harapannya agar upaya yang dilakukan melalui acara ini dapat memberikan manfaat yang positif ke depannya. Menurutnya, penggunaan dan penyusunan dataset yang baik dan sistematis menjadi kunci penting dalam menghadapi era big data. Dengan demikian, diharapkan pemahaman terhadap dunia peternakan di Indonesia dapat terus berkembang seiring dengan perkembangan teknologi dan ilmu pengetahuan. (MT)