Optimalkan Potensi Generasi Muda dengan Membentuk Jiwa Wirausaha Melalui Workshop Farm Startup

Workshop Farm Startup 2022 diselenggarakan oleh Unit Kegiatan Mahasiswa Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) berbasis kewirausahaan, Barisan Orang Sukses (BOS), Minggu (4/9/2022). Acara yang berlangsung kombinasi daring dan luring itu dilaksanakan di Auditorium lt.8 Gd.V, mengundang seluruh mahasiswa aktif dari berbagai perguruan tinggi di Jawa Timur.

Daniel Fatihurrahman selaku Direktur BOS mengatakan, tujuan workshop ialah mengoptimalkan potensi generasi muda dalam membentuk jiwa wirausaha. Serta mendorong mahasiswa untuk mengekspresikan gagasan suatu produk khususnya di bidang peternakan.

Narasumber pada kesempatan tersebut adalah Dr. Dewi Masyitoh, S.Pt. M.Pt (PT. Kembang Joyo) dan Drh. Bambang Rudianto (PT. Japfa Comfeed). Dewi menjelaskan, startup merupakan perusahaan rintisan yang belum lama beroperasi. Sehingga diperlukan beberapa kunci  mendirikan startup, diantaranya mempunyai produk, tidak harus menjadi yang pertama untuk menjadi yang terbaik, mempunyai ciri khas dari produk lain, mencari investor, mendapat wawasan dari investor, rendah hati, selalu berkembang, tidak merendahkan produk lain, dermawan, berani memulai, dan menanggung resiko.

Sementara itu narasumber Bambang Rudianto menegaskan bahwa konsumsi telur dan daging unggas di Indonesia selalu meningkat tiap tahunnya. Namun kondisi itu melahirkan tantangan tersendiri. Seperti harga broiler & telur ayam ras cenderung fluktuatif, harga sapronak naik sehingga menyebabkan kenaikan biaya produksi, rendahnya posisi tawar peternak dalam penetapan harga jual, mata rantai penjualan relatif panjang, tuntutan peningkatan performance untuk menekan biaya produksi, dan tuntutan peningkatan ekspor.

“Dalam menjalankan bisnis ayam broiler dan layer, memiliki alur yang berbeda. Namun pada dasarnya alur dimulai dari breeding farm, broiler atau layer farm, dan dilanjutkan proses pemasaran.” jelas Bambang

 Aktivitas pada broiler, pullet, dan layer farm meliputi tiga tahap. Yaitu pra pemeliharaan (persiapan lahan, pemilihan kandang closed house atau open house, merancang biaya pembuatan kandang, infrastruktur dan penunjang lain) pemeliharaan (persiapan kandang, budidaya, hasil produksi) dan pasca pemeliharaan (pemasaran hasil produksi dan menganalisis performance usaha).

“Saya berharap adik-adik setelah mengikuti kegiatan workshop pada hari ini dapat membuka ide dan menggerakan jiwa untuk menyelami dunia wirausaha.” tutur Bambang (dta)