Fapet Journal

Portal the most complete Animal Science Journals produced by Lecturers in the Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

Tracer Study

The results of the tracer study to improve the quality of the internal and external fapet UB. We absolutely guarantee the confidentiality of the information provided.

Download Form

Collection of Faculty of Animal Husbandry Forms.

Penerbit

Penerbit Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Admin SIMITA

Information System for Specialization and Final Project.

Complaint

Complaints that are submitted will be conveyed to related work units through the leadership of Universitas Brawijaya. All complaints will be managed by PIDK (Information, Documentation and Complaints Center).

Repository

A collection of journal manuscripts for undergraduate students of Faculty of Animal Science, Brawijaya University.

PKKMABA

Information Portal for Introduction to Campus Life.

Fapet UB Slides

PowerPoint templatesto boost your presentations

Kuesioner Tracer Study Bagi Stakeholders

Survey ini digunakan sebagai bahan evaluasi kinerja lulusan serta wujud nyata untuk meningkatkan mutu lulusan.

Laporan Tracer Study

Tracer Study laporan dari tahun 2016, 2017 dan 2018

Informasi Seminar Hasil

Informasi Seminar Hasil terbaru mahasiswa program Sarjana Peternakan Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya

Pelatihan Teknologi Pakan pada Kelompok Ternak di Kabupaten Malang

Pelatihan Teknologi Pakan pada Kelompok Ternak di Kabupaten Malang

Selasa, 6 Oktober 2020
Oleh : Admin Fapet

Pakan memegang perananan penting dalam usaha pengembangbiakan ternak baik ruminansia maupun non ruminansia. Sebab diperlukan untuk mendukung pertumbuhan, mempertahankan hidup, menghasilkan produk (susu, daging, telur, anak, dsb), serta memelihara daya tahan tubuh dan kesehatan.
Agar memperoleh produktivitas ternak yang optimal, pemberian pakan dianjurkan sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Serta pemberian pakan tambahan dan vitamin bila diperlukan.
Pada musim kemarau sumber bahan pakan sulit didapatkan, namun ternak harus memperoleh pakan yang cukup dan layak. Sebaliknya hijauan pakan yang melimpah dikala musim penghujan, dengan memanfaatkan teknologi pakan dapat diawetkan menjadi makanan cadangan.
Akan tetapi belum semua peternak menerapkan teknologi pakan, khususnya peternak mandiri. Sehingga pelatihan teknologi pakan kepada kelompok peternak diperlukan untuk pemenuhan kebutuhan pakan berkualitas berbasis lokal yang murah.
Seperti yang diungkapkan Rizki Prafitri Ph.D ketua program pengembangan sapi potong di Kabupaten Malang saat memberikan pelatihan kepada kelompok tani mekartani dan kelompok Rojokoyo di Dusun Kecopokan Desa Senggreng Kecamatan Sumber Pucung, Kabupaten Malang, Senin (5/10/2020).
Bersama tim Research Group (RG) Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) bernama “Kelompok Peneliti Ternak Pedaging” ia mencanangkan program pengembangan sapi potong di Kabupaten Malang, dengan menggandeng Bank Indonesia (BI) Cabang Malang serta Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Malang.
Program itu sebagai upaya mewujudkan swasembada daging nasional, sehingga dapat meningkatkan populasi sapi potong lokal dan menekan jumlah impor daging sapi maupun produk olahannya.
Implementasinya tiap seminggu sekali tim RG memberikan pelatihan dan penyuluhan kepada kelompok ternak dengan topik yang bervariasi.
“Mengingat saat ini masih pandemi Covid-19, maka pelatihan dilakukan sesuai protokol pemutusan penyebaran virus dengan membatasi peserta maskimal 40 orang, yangmana dalam  pelaksanannya dilakukan secara bertahap.” jelas Rizki
Pada kesempatan tersebut anggota RG, Dr. Mashudi dan Asri Nurul Huda, M.Sc, mengenalkan tanaman pakan dan teknologi pakan. Seperti jerami amoniasi, jerami fermentasi, pembuatan konsentrat, pembuatan complete feed, permen sapi, dan silage.
“Kami berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan kelopok peternak dalam menyediakan pakan secara mandiri untuk penggemukan dan pengembangbiakan sapi.” lanjutnya
Agenda kegiatan berikutnya adalah monitoring IPTEK yang telah diberikan, pemeriksaan kebuntingan dan gangguan reproduksi menggunakan alat ultra sonografi, serta pengobatan apabila ada yang terkena penyakit reproduksi. (Nien/dta)
 
 

Posted in Berita