

Tim pemantau Qurban Fakultas Peternakan Universitas Brawijaya (Fapet UB) mendatangi penjual hewan kurban di Kota Malang, Rabu (07/08/2019). Lawatan tersebut dalam rangka memeriksa kesehatan dan kelayakan hewan kurban yang diperdagangkan.
Pasalnya berdasarkan peraturan menteri pertanian no.114 tahun 2014 tentang pemotongan hewan kurban menyatakan bahwa daging dari pemotongan hewan kurban perlu dijamin keamanan, kesehatan, keutuhan, dan kehalalan. Oleh sebab itu Fapet UB sebagai instansi peternakan menerjunkan tim pemantau qurban yang telah dibekali pengetahuan baik secara umum dan syariah.
Mereka merupakan mahasiswa Fapet UB dengan didampingi oleh Dr. M. Halim Natsir (wakil dekan bidang akademik), Dr. Agus Susilo (wakil dekan kemahasiswaan), serta Wike Andre Septian.,M.Si (Dosen ahli ternak potong). Selain memantau para penjual hewan kurban yang tersebar di Malang Raya, tim tersebut juga menyambangi Rumah Potong Hewan (RPH) di Gadang.
Pada prosesi pemberangkatan tim, Dr. M. Halim Natsir berpesan agar selalu menjaga nama baik Universitas dan Fakultas dalam melakukan aktivitas. Serta aktif memberikan informasi kepada penjual ternak, agar hewan yang dijual aman, sehat, utuh, dan halal (ASUH). (dta)
Berita Lainnya







