Agenda kegiatan hari ketiga konferensi internasional Sustainable Animal Agriculture for Developing Countries (SAADC), Rabu (18/10/2017) ialah fieldtip. Dimana peserta diajak untuk mengunjungi institusi-institusi peternakan di sekitar Malang Raya, seperti Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB) Singosari dan Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Songgoriti.
BBIB merupakan unit pelaksana teknis (UPT) Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan yang sudah puluhan tahun memproduksi semen beku. Semen yang diproduksi berasal dari sapi jenis limousine, simental, aberdeen angus, brangus, ongole, Madura, bali, frisien, dan wagyu. Sedangkan dari bangsa kambing antara lain peranakan ettawa, boer, saanen, dan senduro. Balai yang hanya ada dua di Indonesia ini telah memasarkan produknya ke seluruh wilayah Indonesia dan luar negeri.
Sementara itu BBPP ialah pusat pengembangan komoditas peternakan yang dilakukan oleh pemerintah. Selama berada di BBPP, rombongan diajak berkeliling untuk menilik kandang sapi, kambing, tempat pengolahan limbah, biogas, dan mini Rumah Pemotongan Hewan (RPH).
Menurut Awang Satria, M.E. selaku panitia divisi filed trip mengatakan tujuan kegiatan ini ialah memperkenalkan dan menambah wawasan mereka mengenai pelaku peternakan selain instansi pendidikan di Malang. Selain itu sebagai sarana promosi untuk mengenalkan kota Malang dan refreshing mengurangi kejenuhan peserta. Kegiatan field trip ditutup dengan mengunjungi tempat wisata museum angkut dan pusat oleh-oleh. (dta)
Berita Lainnya







