English
Ibu Dilla Rosyidi sebagai contoh berpenampilan yang flawless
Dharma Wanita Persatuan Universitas Brawijaya (DWP UB) mengadakan seminar kepribadian tentang etika berpenampilan secara formal menjadi pribadi yang lebih menarik, Selasa (12/02/2019). Bertempat di ruang auditorium lt.8, kali ini Fakultas Peternakan (Fapet) berkesempatan menjadi tuan rumah.
Dalam sambutannya ketua DWP Fapet UB, Endang Suyadi antusias terhadap materi seminar. Ia berharap materi kali ini dapat memberikan pengetahuan akan etika berpenampilan secara formal. Mengingat sebagian besar anggota DWP merupakan istri pejabat baik lingkup fakultas maupun universitas yang berkesempatan diundang atau menjadi tuan rumah dalam acara resmi.
Kegiatan tersebut mengundang Dr. Surroya Favourita Handayani, S.Pd.,MM dan tim BNI 46 Cabang UB sebagai narasumber. Pimpinan BNI, Nella mengatakan bahwa menjaga penampilan itu penting sebab tampil di depan umum membawa nama institusi maupun komunitas dan membangun kesan pertama. Kesan pertama terbentuk dari bagaimana membentuk diri untuk dilihat orang lain.
Membangun kesan pertama dapat ditempuh melalui penampilan secara fisik (kebersihan dan kerapihan rambut, kuku, mulut, dan gigi), flawless make up, gesture, tampilan busana dan aksesori. Apabila memiliki rambut panjang, maka harus diikat dengan rapi atau disanggul ke atas. Namun untuk rambut pendek jika ingin diurai maka panjang rambut tidak boleh melebihi bahu serta tidak perlu menggunakan aksesoris rambut yang berlebihan.
Terlepas dari penampilan secara fisik maka gesture yang lemah lembut harus ditonjolkan, untuk memberikan kesan yang luwes, feminim dan santun. Misalnya tersenyum yang dapat membuat suara lebih terdengar merdu dan ramah, meningkatkan rasa percaya diri tinggi dan kepercayaan orang lain, serta membuat diri sendiri dan orang lain bahagia. (dta)
Berita Lainnya
